TipsEdukasi

6 Dongeng Bahasa Inggris dengan Arti dan Pesan Moral Inspiratif

Tiara Motik

6 Dongeng Bahasa Inggris dengan Arti dan Pesan Moral Inspiratif

Membaca dongeng tidak hanya menyenangkan, tetapi juga penuh manfaat. Melalui cerita sederhana, kita bisa menemukan nilai kehidupan yang begitu berharga. Kali ini, ada beberapa dongeng bahasa Inggris dengan arti dan pesan moral inspiratif yang bisa kamu nikmati.

Selain membantu melatih kemampuan bahasa Inggris, dongeng-dongeng ini juga menghadirkan pelajaran tentang kebaikan, keberanian, hingga arti persahabatan. Jadi, sambil berlatih bahasa, kamu juga bisa mendapatkan inspirasi yang berguna dalam kehidupan sehari-hari.

Dongeng Bahasa Inggris Singkat dan Artinya

Dongeng Bahasa Inggris Singkat dan Artinya
Dongeng Bahasa Inggris Singkat dan Artinya

Tidak selalu perlu cerita panjang untuk mendapatkan pelajaran berharga. Dongeng bahasa Inggris singkat justru sering lebih mudah dipahami dan diingat, apalagi jika dilengkapi dengan terjemahannya.

Dengan membaca dongeng bahasa Inggris singkat, kamu bisa menikmati kisah yang ringan namun tetap penuh makna, sekaligus melatih pemahaman bahasa Inggris dengan cara yang menyenangkan.

Dongeng Bahasa Inggris: The Forgetful Cloud

There was once a little cloud who was very forgetful. Every morning, the sun gave it a task, “go and rain where people need water.” But the cloud often forgot where it was supposed to go.

One day, the cloud drifted over a big forest. “Was I supposed to rain here?” it wondered. But then it remembered seeing a green forest before, so it floated away.

Later, it passed over a wide river. “Maybe here?” it thought. But rivers already had enough water, so it decided to keep moving.

Finally, the cloud reached a small, dry village. The land was cracked, the plants were withering, and the children looked up at the sky, hoping for rain. At first, the cloud hesitated. “Is this the right place? Or did I forget again?” it asked itself.

Just then, a little boy raised his hands and whispered, “Please, cloud, give us rain.” The cloud’s heart felt warm. Without thinking, it released its drops, showering the village with cool, refreshing rain. The plants came alive, the children danced, and the people smiled with joy.

The cloud finally realized something important, even if it forgot its way, kindness would always guide it to the right place.

Baca juga: 6 Dongeng Panjang untuk Menemani Waktu Sebelum Tidur

Terjemahannya:

Ada seekor awan kecil yang pelupa. Setiap pagi, matahari memberinya tugas, “turunlah hujan di tempat yang membutuhkan.” Tapi si awan sering lupa ke mana harus pergi.

Suatu hari, ia melewati hutan besar. “Apa aku harus hujan di sini?” pikirnya. Tapi hutan itu masih hijau, jadi ia pergi lagi.

Kemudian ia lewat di atas sungai lebar. “Mungkin di sini?” gumamnya. Tapi sungai sudah penuh air, jadi ia terus melayang.

Akhirnya, awan sampai di desa kecil yang kering. Tanah retak, tanaman layu, dan anak-anak menengadah ke langit berharap hujan. Seorang anak berbisik, “Tolong, awan, beri kami hujan.” Hati si awan tersentuh, lalu ia menurunkan hujan segar. Tanaman hidup kembali, anak-anak menari, dan orang-orang tersenyum bahagia.

Awan pun sadar, meski sering lupa, kebaikan selalu menuntunnya ke tempat yang tepat.

Dongeng Bahasa Inggris: The Mouse and the Candle

In a quiet little house, there lived a mouse who was very afraid of the dark. Every night, when the family blew out the lamps, the mouse would hide in a corner, trembling with fear.

One evening, while searching for crumbs, the mouse noticed a soft glow in the kitchen. It was a candle, standing tall on the table, its small flame dancing gently. The mouse stared in wonder.

“Why are you shining?” asked the mouse.

The candle replied kindly, “I shine to chase away the darkness. Even though I am small, my light can bring comfort.”

The mouse felt braver and climbed closer. “But don’t you feel sad? You melt away little by little.”

The candle flickered and whispered, “I do not mind. My purpose is to give light, even if it means giving part of myself.”

From that night on, the mouse no longer feared the dark. Whenever shadows frightened him, he remembered the candle’s words: true strength comes from bringing light to others.

Terjemahannya:

Di sebuah rumah kecil yang sunyi, hiduplah seekor tikus yang sangat takut pada kegelapan. Setiap malam, ketika lampu dipadamkan, si tikus bersembunyi di sudut, gemetar ketakutan.

Suatu malam, saat mencari remah roti, ia melihat cahaya lembut di dapur. Itu adalah sebuah lilin, berdiri tegak di meja, dengan nyala kecil yang bergetar pelan. Tikus itu terpesona.

“Kenapa kau bersinar?” tanya tikus.

Lilin menjawab ramah, “Aku bersinar untuk mengusir kegelapan. Meski kecil, cahayaku bisa memberi kenyamanan.”

Tikus memberanikan diri mendekat. “Tapi bukankah kau sedih? Kau meleleh sedikit demi sedikit.”

Lilin berbisik, “Aku tak keberatan. Tujuanku adalah memberi cahaya, meski itu berarti aku mengorbankan diriku.”

Sejak malam itu, tikus tidak lagi takut gelap. Saat bayangan menakutinya, ia selalu mengingat kata-kata lilin: kekuatan sejati adalah memberi terang bagi orang lain.

Dongeng Bahasa Inggris Panjang

Dongeng Bahasa Inggris Panjang
Dongeng Bahasa Inggris Panjang

Bagi kamu yang suka larut dalam alur cerita, dongeng bahasa Inggris panjang bisa jadi pilihan yang pas. Cerita yang lebih detail membuat kita seolah ikut masuk ke dalam dunia dongeng, mengenal tokohnya lebih dekat, dan menikmati perjalanan penuh kejutan.

Selain melatih kemampuan membaca bahasa Inggris, dongeng bahasa Inggris panjang juga memberikan pengalaman imajinatif yang lebih mendalam.

Dongeng Bahasa Inggris: The River That Couldn’t Stop Running

Once upon a time, in a wide green valley, there was a river that could never stop running. Day and night, it rushed forward, eager to see what was ahead. The river passed through forests, meadows, and villages, never resting, never slowing down.

“I must keep moving,” the river often said. “If I stop, I will lose my purpose.”

But because it moved so quickly, the river never noticed the flowers along its banks, the birds that came to drink, or the children who played near its water. It only cared about flowing forward.

One day, the river met a tall mountain. The mountain stood calmly and said, “Why do you rush so much, little river?”.

The river replied, “I have to keep going. I want to see the ocean as soon as possible.”

The mountain smiled gently. “The ocean will wait for you. But if you rush too fast, you will miss the beauty along your journey.”

The river didn’t listen and hurried on. But soon, it became tired. Its waters grew shallow, and its song turned weak. Feeling empty, the river slowed down for the first time.

Then something magical happened. The river saw fish swimming happily within it, flowers blooming beside it, and children laughing as they played on its banks. The river realized that life was not just about reaching the ocean, it was also about giving life and joy along the way.

From that day forward, the river still flowed, but it learned to slow down sometimes, enjoying the world around it.

Terjemahannya:

Dahulu kala, di sebuah lembah hijau yang luas, ada sebuah sungai yang tidak pernah bisa berhenti mengalir. Siang dan malam, ia terus bergerak maju, ingin segera melihat apa yang ada di depan. Sungai itu melewati hutan, padang rumput, dan desa-desa, tanpa pernah beristirahat, tanpa pernah melambat.

“Aku harus terus bergerak,” kata si sungai. “Jika aku berhenti, aku akan kehilangan tujuan hidupku.”

Namun karena terlalu cepat, sungai itu tidak pernah memperhatikan bunga-bunga di tepinya, burung-burung yang datang minum, atau anak-anak yang bermain di dekat alirannya. Ia hanya peduli untuk terus mengalir ke depan.

Suatu hari, sungai itu bertemu dengan gunung yang tinggi. Gunung itu berdiri tenang dan berkata, “Mengapa kau begitu tergesa-gesa, wahai sungai kecil?”.

Sungai menjawab, “Aku harus terus berjalan. Aku ingin segera sampai ke laut.”

Gunung tersenyum lembut. “Laut akan menunggumu. Tapi jika kau terlalu terburu-buru, kau akan melewatkan keindahan sepanjang perjalananmu.”

Sungai tidak mendengarkan dan tetap bergegas. Namun tak lama kemudian, ia menjadi lelah. Airnya mulai surut, dan suaranya tak lagi merdu. Untuk pertama kalinya, sungai itu melambat.

Saat itulah terjadi sesuatu yang ajaib. Sungai melihat ikan berenang dengan gembira di dalamnya, bunga-bunga bermekaran di sisinya, dan anak-anak tertawa riang bermain di tepinya. Sungai pun menyadari bahwa hidup bukan hanya tentang mencapai lautan, tetapi juga tentang memberi kehidupan dan kebahagiaan sepanjang jalan.

Sejak hari itu, sungai tetap mengalir, tetapi ia belajar untuk sesekali melambat dan menikmati dunia di sekitarnya.

Dongeng Bahasa Inggris: The Fox Who Wanted a Friend

Once, deep in the forest, there lived a young fox. He was clever and fast, but also very lonely. Every day, he watched the rabbits play together, the birds sing in groups, and the deer walk side by side. The fox sighed and whispered, “I wish I had a friend, too.”

One morning, the fox tried to join a group of squirrels gathering nuts. But when he came close, they ran away in fear. Later, he tried to play with the rabbits, but they hid in their burrows. Wherever he went, the animals avoided him, thinking he only wanted to trick or hunt them.

The fox felt sad. “Am I destined to be alone forever?” he wondered. That night, he sat under the stars, his tail curled around him.

The next day, while wandering near the river, the fox heard a small cry. He followed the sound and saw a little bird stuck in a thorn bush. Its wings were trapped, and it couldn’t move. The fox carefully approached and said, “Don’t be afraid. I’ll help you.” With his sharp teeth, he gently bit the branches until the bird was free.

“Thank you,” chirped the bird happily. “You’re not scary at all, you’re kind.” From that day on, the bird visited the fox every morning. They shared stories, food, and laughter. Slowly, the other animals saw that the fox was not only clever but also kind.

Soon, the fox was no longer lonely, for he had found his first true friend, and then many more followed.

Terjemahannya:

Dahulu kala, di dalam hutan, hiduplah seekor rubah muda. Ia cerdik dan cepat, tetapi juga sangat kesepian. Setiap hari, ia melihat kelinci bermain bersama, burung bernyanyi berkelompok, dan rusa berjalan berdampingan. Rubah pun bergumam, “Andai saja aku punya teman juga.”

Suatu pagi, rubah mencoba bergabung dengan tupai-tupai yang sedang mengumpulkan kacang. Namun begitu ia mendekat, mereka lari ketakutan. Lalu, ia mencoba bermain dengan kelinci, tapi mereka segera bersembunyi di liang. Ke mana pun ia pergi, hewan-hewan menghindarinya, karena mereka mengira rubah hanya ingin menipu atau memangsa mereka.

Rubah merasa sedih. “Apakah aku ditakdirkan untuk selalu sendirian?” pikirnya. Malam itu, ia duduk di bawah bintang, meringkuk dengan ekornya.

Keesokan harinya, saat berjalan di dekat sungai, rubah mendengar suara kecil menangis. Ia mengikuti suara itu dan menemukan seekor burung kecil terjebak di semak berduri. Sayapnya tersangkut dan tidak bisa bergerak. Rubah mendekat perlahan dan berkata, “Jangan takut. Aku akan menolongmu.” Dengan giginya yang tajam, ia menggigit ranting-ranting duri dengan hati-hati sampai burung itu bebas.

“Terima kasih,” kicau burung bahagia. “Kau tidak menakutkan sama sekali, kau baik.” Sejak hari itu, burung kecil itu selalu datang mengunjungi rubah setiap pagi. Mereka berbagi cerita, makanan, dan tawa. Perlahan, hewan-hewan lain melihat bahwa rubah bukan hanya cerdik, tapi juga baik hati.

Akhirnya, rubah tidak lagi kesepian, karena ia telah menemukan sahabat sejati, lalu banyak teman lainnya menyusul.

Dongeng Bahasa Inggris dan Pesan Moralnya

Dongeng Bahasa Inggris dan Pesan Moralnya
Dongeng Bahasa Inggris dan Pesan Moralnya

Setiap dongeng bukan hanya sekadar cerita, tetapi juga menyimpan pesan moral yang bisa dijadikan pelajaran hidup.

Melalui dongeng bahasa Inggris dan artinya, kamu tidak hanya berlatih bahasa tetapi juga belajar memahami nilai-nilai kebaikan, persahabatan, hingga keberanian. Dengan begitu, membaca dongeng bahasa Inggris bisa jadi aktivitas yang bermanfaat sekaligus menyenangkan.

Dongeng Bahasa Inggris: The Old Shoes

In a small village lived a boy named Daniel who loved to run and play. His old brown shoes had been with him for many years. They were scratched, patched, and no longer looked nice, but Daniel wore them every day.

One afternoon, Daniel’s father brought home a brand-new pair of shiny black shoes. “These are for you,” said his father with a smile. Daniel was so excited. He quickly put on the new shoes and left the old ones under his bed.

At first, Daniel was proud of his new shoes. They looked perfect, and all his friends admired them. But when it rained the next week, the new shoes became wet and slippery. Daniel slipped in the mud and felt uncomfortable. Remembering his old shoes, he went back home, pulled them out, and wore them again.

Surprisingly, the old shoes felt warm and steady. They had walked with him through forests, fields, and rainy days. Though they were worn out, they were strong and reliable. Daniel smiled and thought, “These old shoes are still my true companions.”

From then on, Daniel wore his new shoes on special occasions, but he never forgot his old ones. He realized that value is not always about how new or shiny something is, but about the memories and strength it carries.

Terjemahannya:

Di sebuah desa kecil, hiduplah seorang anak bernama Daniel yang suka berlari dan bermain. Sepatu cokelat tuanya telah menemaninya bertahun-tahun. Sepatu itu sudah tergores, ditambal, dan tidak terlihat bagus lagi, tapi Daniel memakainya setiap hari.

Suatu sore, ayah Daniel membawa pulang sepasang sepatu hitam baru yang mengkilap. “Ini untukmu,” kata ayahnya sambil tersenyum. Daniel sangat gembira. Ia langsung memakainya dan menaruh sepatu tuanya di bawah tempat tidur.

Awalnya, Daniel bangga dengan sepatu barunya. Semua temannya mengaguminya. Namun saat hujan turun minggu berikutnya, sepatu barunya menjadi basah dan licin. Daniel terpeleset di lumpur dan merasa tidak nyaman. Ia teringat sepatu tuanya, lalu pulang, mengambilnya kembali, dan memakainya.

Anehnya, sepatu tua itu terasa hangat dan kuat. Sepatu itu telah menemaninya melewati hutan, sawah, dan hari-hari hujan. Meski sudah usang, sepatu itu tetap kokoh. Daniel tersenyum dan berpikir, “Sepatu tua ini masih sahabat sejati bagiku.”

Sejak saat itu, Daniel memakai sepatu barunya hanya di acara khusus, tetapi ia tidak pernah melupakan sepatu tuanya. Ia sadar bahwa nilai bukan selalu tentang seberapa baru atau indah sesuatu itu, melainkan tentang kenangan dan keteguhan yang dibawanya.

Pesan moralnya, jangan menilai sesuatu dari penampilannya. Apa yang terlihat tua atau sederhana mungkin masih memiliki nilai besar dalam hidup kita.

Dongeng Bahasa Inggris: The Star Who Fell to Earth

Far away in the night sky, there lived a little star who often dreamed of seeing the world below. Every evening, it looked down at the mountains, rivers, and glowing villages. “How wonderful it must be to live on Earth,” the star whispered.

One night, the star wished so strongly that it suddenly lost its place in the sky and fell. It became a shooting star, streaking across the darkness until it landed softly in a quiet meadow. At first, the star was delighted. The grass smelled sweet, the flowers glowed in the moonlight, and the wind carried gentle songs.

But soon, the star began to feel dim. Away from the sky, it could not shine as brightly. “Maybe I do not belong here,” the star thought sadly.

Just then, a little girl passed by. She saw the glowing star and gasped. “How beautiful! A star has come to visit me.” She picked it up carefully and placed it in a jar, keeping it close like a treasure. Every night, she smiled at its light, whispering her wishes to it.

The star realized that even though it was not in the sky, it could still bring joy to someone on Earth. It no longer felt sad but proud of its new purpose.

Baca juga: 6 Dongeng Sunda dan Terjemahannya yang Sarat Pesan Moral

Terjemahannya:

Jauh di langit malam, hiduplah sebuah bintang kecil yang sering bermimpi melihat dunia di bawah. Setiap malam, ia memandang gunung, sungai, dan desa yang bercahaya. “Betapa indahnya hidup di Bumi,” bisiknya.

Suatu malam, bintang itu berharap begitu kuat hingga ia terlepas dari tempatnya di langit dan jatuh. Ia menjadi bintang jatuh, meluncur melintasi kegelapan hingga mendarat lembut di padang rumput yang tenang. Awalnya, bintang itu senang. Rumput harum, bunga berkilau di bawah cahaya bulan, dan angin bernyanyi lembut.

Namun tak lama, bintang mulai meredup. Jauh dari langit, ia tak bisa bersinar seterang biasanya. “Mungkin aku tidak cocok di sini,” pikirnya sedih.

Tiba-tiba, seorang gadis kecil lewat. Ia melihat bintang itu dan terkejut. “Betapa indahnya! Ada bintang yang datang menemuiku.” Ia mengangkatnya hati-hati dan menaruhnya di dalam botol, menyimpannya seperti harta. Setiap malam, ia tersenyum melihat cahayanya dan berbisik menyampaikan harapan.

Bintang itu sadar, meski tak lagi di langit, ia tetap bisa membawa kebahagiaan bagi seseorang di Bumi. Ia tak lagi sedih, melainkan bangga dengan tujuan barunya.

Pesan moralnya, kadang perubahan terasa seperti kehilangan tempat, tetapi bisa menjadi jalan baru untuk bersinar.

Dari berbagai contoh dongeng bahasa Inggris yang sudah dibahas, kita bisa melihat bahwa cerita sederhana mampu menghadirkan pelajaran hidup yang bermakna sekaligus menjadi sarana menyenangkan untuk melatih bahasa.

Nilai moral yang terkandung di dalamnya memberi inspirasi, sementara terjemahannya membantu kita memahami isi cerita dengan lebih mudah. Bagi kamu yang juga ingin mengembangkan jangkauan konten agar lebih banyak dibaca, Optimaise sebagai digital agency Malang siap membantu melalui jasa backlink yang terpercaya dan berkualitas.

Dan untuk melanjutkan pengalaman membaca, jangan lewatkan juga artikel menarik tentang dongeng sebelum tidur romantis yang pastinya bisa menambah kehangatan suasana.

[addtoany]

Baca Juga

Optimaise