Keyword turunan merupakan elemen penting dalam optimasi SEO yang sering diabaikan oleh pemula. Padahal, penggunaan keyword turunan yang tepat dapat membantu konten lebih relevan, mudah ditemukan, dan bersaing di hasil pencarian Google.
Table of Contents
Pengertian Keyword Turunan

Definisi dan Contoh Keyword Turunan
Keyword turunan atau secondary keyword adalah variasi atau pengembangan dari keyword utama yang masih memiliki keterkaitan makna. Keyword ini biasanya muncul dari frasa yang lebih spesifik, sinonim, atau pertanyaan yang sering dicari pengguna.
Contoh sederhana:
- Keyword utama: keyword turunan
- Keyword turunan:
- fungsi keyword turunan
- contoh keyword turunan
- keyword turunan dalam SEO
- perbedaan keyword utama dan turunan
Meskipun berbeda susunan kata, semua keyword turunan tersebut masih membahas topik yang sama. Inilah yang membuat Google memahami konteks konten secara lebih menyeluruh.
Perbedaan Keyword Turunan dan Keyword Utama
Keyword utama adalah kata kunci inti yang menjadi fokus utama sebuah konten. Biasanya volume pencariannya besar dan tingkat persaingannya tinggi.
Sementara itu, keyword turunan:
- Lebih spesifik
- Persaingan lebih rendah
- Menargetkan kebutuhan pencarian yang lebih detail
Sebagai contoh, jika keyword utama diibaratkan sebagai “judul buku”, maka keyword turunan adalah “bab-bab” yang memperkuat isi buku tersebut.
Manfaat Keyword Turunan dalam SEO

Meningkatkan Relevansi Konten
Salah satu fungsi keyword turunan paling penting adalah meningkatkan relevansi konten. Google tidak lagi hanya membaca satu keyword, tetapi memahami keseluruhan topik melalui variasi kata yang digunakan.
Dengan menyisipkan keyword turunan secara alami:
- Konten terasa lebih lengkap
- Pembahasan tidak monoton
- Mesin pencari lebih yakin bahwa konten benar-benar membahas topik tersebut
Hasilnya, peluang untuk muncul di berbagai kata kunci terkait jadi lebih besar.
Mempermudah Pencarian Kata Kunci Panjang
Keyword turunan sangat erat kaitannya dengan long tail keyword, yaitu kata kunci dengan frasa panjang dan spesifik.
Contoh:
- “keyword turunan”
- “apa fungsi keyword turunan dalam optimasi SEO”
Pengguna yang mengetik kata kunci panjang biasanya sudah memiliki tujuan yang jelas. Jika konten kamu menjawab kebutuhan ini, peluang mendapatkan trafik berkualitas akan meningkat.
Mendukung Strategi Konten Jangka Panjang
Menggunakan keyword turunan juga membantu strategi konten jangka panjang karena:
- Satu artikel bisa menjangkau banyak variasi pencarian
- Konten tetap relevan meskipun tren pencarian berubah
- Memudahkan pengembangan artikel lanjutan
Dengan pendekatan ini, kamu tidak perlu membuat banyak artikel dengan topik yang terlalu mirip.
Cara Menentukan Keyword Turunan yang Efektif
Riset Keyword Turunan
Riset keyword turunan sebaiknya dilakukan sebelum menulis konten. Tujuannya agar artikel memiliki arah yang jelas dan tidak keluar dari topik.
Beberapa cara sederhana untuk riset keyword turunan:
- Google Suggest
Ketik keyword utama di Google, lalu lihat saran pencarian yang muncul. - People Also Ask
Ambil pertanyaan yang sering ditampilkan Google sebagai ide keyword turunan. - Pencarian Terkait
Scroll ke bagian bawah halaman hasil pencarian Google. - Tools SEO
Gunakan tools seperti keyword planner, Ubersuggest, atau Ahrefs untuk melihat variasi keyword.
Pilih keyword turunan yang masih relevan dan masuk akal untuk dibahas dalam satu artikel.
Strategi Mengoptimalkan Konten dengan Keyword Turunan

Penempatan Keyword Turunan dalam Artikel
Keyword turunan sebaiknya ditempatkan secara natural di beberapa bagian berikut:
- Subjudul (H2 dan H3)
- Paragraf penjelasan
- Contoh atau studi kasus
- Kesimpulan
Hindari memaksakan keyword turunan dalam setiap paragraf. Fokuslah pada kenyamanan pembaca, bukan hanya mesin pencari.
Menggunakan Keyword Turunan dalam Tag dan Meta Deskripsi
Selain di isi konten, keyword turunan juga bisa dimanfaatkan pada:
- Meta description
- Alt text gambar
- Tag artikel (jika menggunakan CMS)
Penggunaan ini membantu mesin pencari memahami topik halaman secara lebih luas tanpa harus mengulang keyword utama terus-menerus.
Peran Keyword Turunan dalam Struktur Internal Link
Keyword turunan sangat efektif digunakan sebagai anchor text internal link. Misalnya:
- Artikel utama membahas keyword turunan
- Artikel pendukung membahas contoh keyword turunan atau cara riset keyword
Strategi ini membantu:
- Memperkuat struktur website
- Meningkatkan pengalaman pengguna
- Membantu Google merayapi halaman dengan lebih baik
Keyword turunan memiliki fungsi penting dalam optimasi SEO karena mampu meningkatkan relevansi konten, menjangkau long tail keyword, dan mendukung strategi konten jangka panjang. Dengan riset yang tepat dan penempatan yang alami, keyword turunan bisa menjadi senjata ampuh untuk meningkatkan performa artikel tanpa harus melakukan keyword stuffing.
Bagi pemula SEO, memahami dan menerapkan keyword turunan adalah langkah awal yang tepat untuk membangun konten yang ramah pembaca sekaligus disukai mesin pencari.
Ingin brand Anda tampil di halaman pertama hasil pencarian Google? Optimaise, sebagai Jasa SEO Terpercaya, siap membantu website Anda berkembang dengan strategi SEO yang telah terbukti. sudah dibuktikan oleh klien-klien kami perusahaan ternama.
Saat kompetitor terus bergerak, jangan sampai bisnis Anda tertinggal. Kunjungi optimaise.co.id, manfaatkan layanan SEO unggulan kami, dan mulai rasakan peningkatan visibilitas, trafik, serta pertumbuhan bisnis yang lebih optimal.
