Teks Asmaul Husna latin, menjadi perbincangan yang sering didengar di kalangan umat Islam. Bacaan Asmaul Husna juga sering dipelajari kalangan anak-anak.
Table of Contents
Buat kamu yang ingin mengetahui Teks Asmaul husna dan bagaimana cara mudah menghafal dan memahami. Kamu bisa menyimak artikel dibawah ini.
Pengantar teks Asmaul Husna
Pastinya kamu pernah merasa ingin lebih dekat kepada Allah SWT, tapi kamu bingung untuk memulainya dari mana ? Pastinya waktu kamu masih mengaji di TPQ atau waktu di sekolah pas pejalaran agam pasti pernah mendengar nama “Asmaul Husna”. Nah, disini kita akan membahas tentang Teks Asmaul husna. Coba kamu bayangkan kalau kamu ingin mengenal seseorang pastinya bukan hanya dari namanya saja, melainkan dari sifat-sifatnya, apakah dia tegas ? Apakah suka menolong ?.
Ini sama halnya kita untuk berhubungan dengan Allah SWT. Asmaul husna merupakan nama-nama Allah SWT untuk memperkenalkan dirinya kepada kita supaya kita tau dan mengenalnya supaya kita bisa lebih mencintai dan memahami sifat-sifatnya.
Apa itu asmaul husna
Secara bahasa, istilah ini berasal dari dua kata Arab:
- Asma: Bentuk jamak dari ism yang berarti “nama”.
- Husna: Berarti “yang paling baik” atau “yang paling indah”.
Secara sederhana, Teks Asmaul Husna Adalah Kumpulan nama-nama Allah SWT yang paling indah dan sempurna.
Signifikansi Asmaul Husna dalam Islam
Signifikansi Asmaul Husna dalam ajaran islam sangatlah fatal kalau kamu tidak memperlajari secara betul dan mendalam. Hal ini kenapa ? Karena Asmaul husna bukan hanya sekedar nama saja, melainkan tiang utama untuk kita bisa memahami siapa Allah dan sifat-sifatnya.
Secara sederhana, asmaul husna itu sebagai jendela kita untuk mengenal Allah SWT lebih mendalam dan lebih dekat.
Teks Asmaul Husna dalam Bahasa Latin
Walaupun sifat-sifat Allah SWT itu tidak terbatas. Kita sebagai umat islam hanya diperkenalkan nama-nama hanya 99. Hal ini banyak yang mendasar dari hadis yang dijelaskan dibawah.
(Sabda atau ajaran Nabi Muhammad SAW) yang diriwayatkan oleh imam bukhari dan muslim, yang menyatakan bahwa Allah memiliki 99 nama, dan barangsiapa yang ihsha’ (menghitung, menghafal, dan memahaminya) akan masuk surga.
Berikut nama-nama 99 asmaul husna yang perlu kamu ketahui lengkap dengan bahasa latin, arab dan artinyal. Simak tabel dibawah ini.
| No | Asmaul Husna (Latin) | Asmaul Husna (Arab) | Artinya dan Penjelasan |
| 1 | Ar-Rahmânu | الرَّحْمـٰنُ | Yang Maha Pengasih: Kasih sayang-Nya meliputi seluruh makhluk di dunia. |
| 2 | Ar-Raḫîmu | الرَّحِيْمُ | Yang Maha Penyayang: Kasih sayang-Nya khusus untuk orang beriman di akhirat. |
| 3 | Al-Maliku | الْمَلِكُ | Yang Maha Merajai: Pemilik mutlak dan penguasa tunggal seluruh alam. |
| 4 | Al-Quddûsu | الْقُدُّوْسُ | Yang Maha Suci: Terbebas dari segala bentuk kekurangan dan cacat. |
| 5 | As-Salâmu | السَّلاَمُ | Yang Maha Memberi Kesejahteraan: Sumber kedamaian dan keselamatan. |
| 6 | Al-Mu’minu | الْمُؤْمِنُ | Yang Maha Memberi Keamanan: Memberikan rasa aman dan menepati janji-Nya. |
| 7 | Al-Muhaiminu | الْمُهَيْمِنُ | Yang Maha Memelihara: Mengawasi, menjaga, dan mengurus segala urusan makhluk. |
| 8 | Al-`Azizu | الْعَزِيْزُ | Yang Maha Perkasa: Memiliki keperkasaan mutlak yang tidak terkalahkan. |
| 9 | Al-Jabbâru | الْجَبَّارُ | Yang Maha Kuasa (Memaksa): Kehendak-Nya pasti terjadi. |
| 10 | Al-Mutakabbiru | الْمُتَكَبِّرُ | Yang Maha Memiliki Kebesaran: Satu-satunya yang berhak atas segala keagungan. |
| 11 | Al-Khâliqu | الْخَالِقُ | Yang Maha Pencipta: Menciptakan segala sesuatu dari ketiadaan. |
| 12 | Al-Bâri’u | الْبَارِئُ | Yang Maha Mengadakan: Mengadakan makhluk dengan seimbang dan sempurna. |
| 13 | Al-Mushawwiru | الْمُصَوِّرُ | Yang Maha Membentuk Rupa: Memberikan bentuk yang beragam pada makhluk. |
| 14 | Al-Ghaffaru | الْغَفَّارُ | Yang Maha Pengampun: Senantiasa mengampuni dosa hamba-Nya yang bertaubat. |
| 15 | Al-Qahhâru | الْقَهَّارُ | Yang Maha Menundukkan: Menaklukkan segalanya di bawah kekuasaan-Nya. |
| 16 | Al-Wahhâbu | الْوَهَّابُ | Yang Maha Pemberi Karunia: Memberi anugerah tanpa pamrih. |
| 17 | Ar-Razzâqu | الرَّزَّاقُ | Yang Maha Pemberi Rezeki: Menjamin rezeki bagi setiap makhluk-Nya. |
| 18 | Al-Fattâhu | الْفَتَّاحُ | Yang Maha Pembuka Rahmat: Membuka pintu kebaikan dan solusi. |
| 19 | Al-`Alîmu | الْعَلِيْمُ | Yang Maha Mengetahui: Pengetahuan-Nya meliputi yang tampak dan tersembunyi. |
| 20 | Al-Qâbidlu | الْقَابِضُ | Yang Maha Menyempitkan: Menyempitkan rezeki sesuai keadilan-Nya. |
| 21 | Al-Bâsithu | الْبَاسِطُ | Yang Maha Melapangkan: Melapangkan rezeki bagi yang Dia kehendaki. |
| 22 | Al-Khâfidlu | الْخَافِضُ | Yang Maha Merendahkan: Merendahkan derajat orang yang sombong. |
| 23 | Ar-Râfi`u | الرَّافِعُ | Yang Maha Meninggikan: Meninggikan derajat orang yang beriman. |
| 24 | Al-Mu`izzu | الْمُعِزُّ | Yang Maha Memuliakan: Memberikan kemuliaan kepada siapa yang Dia kehendaki. |
| 25 | Al-Mudzillu | الْمُذِلُّ | Yang Maha Menghinakan: Memberikan kehinaan kepada siapa yang Dia kehendaki. |
| 26 | As-Samî`u | السَّمِيْعُ | Yang Maha Mendengar: Mendengar segala suara, doa, dan rintihan. |
| 27 | Al-Bashîru | الْبَصِيْرُ | Yang Maha Melihat: Melihat segala sesuatu dengan jelas, tanpa ada yang luput. |
| 28 | Al-Ḫakamu | الْحَكَمُ | Yang Maha Menetapkan Hukum: Penetap hukum yang paling adil. |
| 29 | Al-`Adlu | الْعَدْلُ | Yang Maha Adil: Keadilan-Nya mutlak dan sempurna. |
| 30 | Al-Lathîfu | اللَّطِيْفُ | Yang Maha Lembut: Sangat halus dalam perbuatan-Nya dan mengetahui hal tersembunyi. |
| 31 | Al-Khabîru | الْخَبِيْرُ | Yang Maha Teliti: Mengetahui secara mendalam perkara yang tersembunyi. |
| 32 | Al-Ḫalîmu | الْحَلِيْمُ | Yang Maha Penyantun: Tidak tergesa-gesa menghukum dan sangat sabar. |
| 33 | Al-`Adhîmu | الْعَظِيْمُ | Yang Maha Agung: Memiliki keagungan yang tiada tandingannya. |
| 34 | Al-Ghafûru | الْغَفُوْرُ | Yang Maha Pengampun: Mengampuni dosa-dosa hamba-Nya secara menyeluruh. |
| 35 | Asy-Syakûru | الشَّكُوْرُ | Yang Maha Menerima Syukur: Memberi balasan berlipat ganda atas amal kecil. |
| 36 | Al-`Aliyyu | العَلِيُّ | Yang Maha Tinggi: Ketinggian martabat-Nya melampaui segalanya. |
| 37 | Al-Kabîru | الْكَبِيْرُ | Yang Maha Besar: Kebesaran-Nya meliputi segala sesuatu. |
| 38 | Al-Ḫafîdhu | الْحَفِيْظُ | Yang Maha Pemelihara: Menjaga segala sesuatu agar tidak rusak. |
| 39 | Al-Muqîtu | الْمُقِيْتُ | Yang Maha Memberi Kecukupan: Memberikan segala kebutuhan pokok (makanan). |
| 40 | Al-Ḫasîbu | الْحَسِيْبُ | Yang Maha Membuat Perhitungan: Mencukupi dan menghitung segala amal. |
| 41 | Al-Jalîlu | الْجَلِيْلُ | Yang Maha Luhur: Memiliki sifat-sifat keluhuran dan kemuliaan. |
| 42 | Al-Karîmu | الْكَرِيْمُ | Yang Maha Pemurah: Sangat pemurah, memberi tanpa diminta. |
| 43 | Ar-Raqîbu | الرَّقِيْبُ | Yang Maha Mengawasi: Mengawasi setiap gerak-gerik hamba-Nya. |
| 44 | Al-Mujîbu | الْمُجِيْبُ | Yang Maha Mengabulkan Doa: Mendengar dan mengabulkan permohonan. |
| 45 | Al-Wâsi`u | الْوَاسِعُ | Yang Maha Luas: Karunia dan ilmu-Nya sangat luas. |
| 46 | Al-Ḫakîmu | الْحَكِيْمُ | Yang Maha Bijaksana: Setiap ketetapan-Nya penuh dengan hikmah. |
| 47 | Al-Wadûdu | الْوَدُوْدُ | Yang Maha Mengasihi: Mencintai hamba-hamba-Nya yang taat. |
| 48 | Al-Majîdu | الْمَجِيْدُ | Yang Maha Mulia: Memiliki kemuliaan yang agung dan sempurna. |
| 49 | Al-Bâ`itsu | الْبَاعِثُ | Yang Maha Membangkitkan: Membangkitkan makhluk dari kematian (kiamat). |
| 50 | Asy-Syahîdu | الشَّهِيْدُ | Yang Maha Menyaksikan: Menyaksikan segala perbuatan. |
| 51 | Al-Ḫaqqu | الْحَقُّ | Yang Maha Benar: Wujud-Nya adalah kebenaran yang mutlak. |
| 52 | Al-Wakîlu | الْوَكِيْلُ | Yang Maha Mewakili: Tempat terbaik untuk berserah diri. |
| 53 | Al-Qawiyyu | الْقَوِيُّ | Yang Maha Kuat: Pemilik kekuatan yang sempurna dan tidak terbatas. |
| 54 | Al-Matînu | الْمَتِيْنُ | Yang Maha Kokoh: Kekuatan-Nya sangat kokoh dan tidak pernah lemah. |
| 55 | Al-Waliyyu | الْوَلِيُّ | Yang Maha Melindungi: Melindungi dan menolong hamba-Nya yang beriman. |
| 56 | Al-Ḫamîdu | الْحَمِيْدُ | Yang Maha Terpuji: Satu-satunya yang berhak atas segala pujian. |
| 57 | Al-Muḫshî | الْمُحْصِيْ | Yang Maha Menghitung: Menghitung segala sesuatu dengan detail. |
| 58 | Al-Mubdi’u | الْمُبْدِئُ | Yang Maha Memulai: Memulai penciptaan segala sesuatu dari awal. |
| 59 | Al-Mu`idu | الْمُعِيْدُ | Yang Maha Mengembalikan: Mengembalikan kehidupan setelah kematian. |
| 60 | Al-Muḫyi | الْمُحْيِ | Yang Maha Menghidupkan: Memberikan kehidupan kepada yang mati. |
| 61 | Al-Mumîtu | الْمُمِيْتُ | Yang Maha Mematikan: Menetapkan kematian bagi setiap makhluk. |
| 62 | Al-Ḫayyu | الْحَيُّ | Yang Maha Hidup: Hidup kekal, tidak berawal dan tidak berakhir. |
| 63 | Al-Qayyûmu | الْقَيُّوْمُ | Yang Maha Mandiri: Berdiri sendiri dan terus-menerus mengurus makhluk. |
| 64 | Al-Wâjidu | الْوَاجِدُ | Yang Maha Menemukan: Maha Kaya dan Menemukan apa saja yang Dia kehendaki. |
| 65 | Al-Mâjidu | الْمَاجِدُ | Yang Maha Mulia: Menekankan pada kemuliaan dan keluhuran-Nya. |
| 66 | Al-Wâḫidu | الْوَاحِدُ | Yang Maha Tunggal: Tunggal dalam Dzat-Nya, tidak ada yang serupa. |
| 67 | Al-Aḫadu | الْأَحَدُ | Yang Maha Esa: Esa dalam sifat-Nya, tidak ada sekutu bagi-Nya. |
| 68 | Ash-Shamadu | الصَّمَدُ | Yang Maha Dibutuhkan: Tempat bergantung segala sesuatu. |
| 69 | Al-Qâdiru | الْقَادِرُ | Yang Maha Kuasa: Berkuasa atas segala sesuatu yang Dia kehendaki. |
| 70 | Al-Muqtadiru | الْمُقْتَدِرُ | Yang Maha Sangat Kuasa: Kuasa-Nya sempurna dan tidak ada batasnya. |
| 71 | Al-Muqaddimu | الْمُقَدِّمُ | Yang Maha Mendahulukan: Mendahulukan siapa atau apa yang Dia kehendaki. |
| 72 | Al-Muakhiru | الْمُؤَخِّرُ | Yang Maha Mengakhirkan: Mengakhirkan (menunda) siapa atau apa yang Dia kehendaki. |
| 73 | Al-Awwalu | الْاَوَّلُ | Yang Maha Awal: Ada sebelum segala sesuatu ada (tidak bermula). |
| 74 | Al-Âkhiru | الْآخِرُ | Yang Maha Akhir: Tetap ada setelah segala sesuatu musnah (tidak berakhir). |
| 75 | Adh-Dhâhiru | الظَّاهِرُ | Yang Maha Nyata: Keberadaan-Nya nyata melalui tanda-tanda ciptaan-Nya. |
| 76 | Al-Bâthinu | الْبَاطِنُ | Yang Maha Tersembunyi: Dzat-Nya tersembunyi, tidak dapat dibayangkan. |
| 77 | Al-Wâlî | الْوَالِي | Yang Maha Memerintah: Menguasai dan mengatur segala urusan. |
| 78 | Al-Muta`âli | الْمُتَعَالِي | Yang Maha Tinggi: Paling tinggi dari segala sesuatu, suci dari sifat makhluk. |
| 79 | Al-Barru | الْبَرُّ | Yang Maha Melimpahkan Kebaikan: Kebaikan-Nya sangat banyak dan melimpah. |
| 80 | At-Tawwabu | التَّوَّابُ | Yang Maha Penerima Taubat: Selalu menerima taubat hamba-Nya. |
| 81 | Al-Muntaqimu | الْمُنْتَقِمُ | Yang Maha Pemberi Balasan: Memberi balasan (siksaan) yang setimpal. |
| 82 | Al-`Afuwwu | الْعَفُوُّ | Yang Maha Pemaaf: Memaafkan dan menghapus dosa. |
| 83 | Ar-Ra’ûfu | الرَّؤُوْفُ | Yang Maha Belas Kasih: Puncak dari kasih sayang. |
| 84 | Mâlikul-mulki | مَالِكُالْمُلْكِ | Pemilik Mutlak Kerajaan: Penguasa dari semua penguasa. |
| 85 | Dzul-Jalâli wal-Ikram | ذُوْالْجَلَالِوَالْاِكْرَامِ | Pemilik Keagungan dan Kemuliaan: Memiliki keagungan Dzat dan kemuliaan sifat. |
| 86 | Al-Muqsithu | الْمُقْسِطُ | Yang Maha Adil: Memberikan keadilan yang seimbang. |
| 87 | Al-Jâmi`u | الْجَامِعُ | Yang Maha Mengumpulkan: Mengumpulkan seluruh manusia di Hari Kiamat. |
| 88 | Al-Ghaniyyu | الْغَنِيُّ | Yang Maha Kaya: Kaya dengan sendirinya, tidak membutuhkan apapun. |
| 89 | Al-Mughnî | الْمُغْنِيْ | Yang Maha Memberi Kekayaan: Memberikan kecukupan kepada hamba-Nya. |
| 90 | Al-Mâni`u | الْمَانِعُ | Yang Maha Mencegah: Mencegah sesuatu (musibah/karunia) demi kebaikan. |
| 91 | Adl-Dlâru | الضَّارُ | Yang Maha Memberi Mudharat: Menciptakan kerugian sebagai ujian atau hukuman. |
| 92 | An-Nâfi`u | النَّافِعُ | Yang Maha Memberi Manfaat: Sumber dari segala kebaikan dan manfaat. |
| 93 | An-Nûru | النُّوْرُ | Yang Maha Bercahaya: Memberi cahaya (iman) ke hati dan menerangi alam. |
| 94 | Al-Hâdî | الْهَادِيْ | Yang Maha Pemberi Petunjuk: Memberikan bimbingan ke jalan yang lurus. |
| 95 | Al-Badî`u | الْبَدِيْعُ | Yang Maha Pencipta Keindahan: Menciptakan dengan indah tanpa contoh. |
| 96 | Al-Bâqî | الْبَاقِيْ | Yang Maha Kekal: Tetap ada selamanya, tidak akan musnah. |
| 97 | Al-Wâritsu | الْوَارِثُ | Yang Maha Mewarisi: Pewaris segala sesuatu setelah semua makhluk hancur. |
| 98 | Ar-Rasyîdu | الرَّشِيْدُ | Yang Maha Pandai: Memberi petunjuk dengan lurus dan bijaksana. |
| 99 | Ash-Shabûru | الصَّبُوْرُ | Yang Maha Sabar: Tidak tergesa-gesa memberi hukuman. |
Manfaat dari membaca dan memahami asmaul husna
Banyak manfaatnya untuk kehidupan kamu sehari-hari kalau kamu bisa membaca, menghafal dan memahami asmaul husna. Hal ini mencakup secara psikologi dan spiritual.
Manfaat ini saling berkaitan yang mana menjadikan seorang umat muslim menjadi pribadi yang lebih baik.
Selain menjadi pribadi yang lebih baik, kamu akan menjadi karakter menjadi pemaaf, suka menolong orang lain saat kesusahan, dan berusaha selalu adil dalam semua Tindakan.
Bukan hanya itu saja, kamu akan mendapatkan beberapa keutamaan dari membaca, menghafal dan memahami asmaul husna.
- Jaminan masuk surga
- Doa lebih mustajab
- Membuat hati tenang
- Meningkatkan iman dan takwa
- Teakhir, membuka pintu-pintu rejeki.
Tips bagaimana cara kita bisa menghafal asmaul husna cepat
Sebenarnya banyak metode yang bisa kamu lakukan untu bisa menghafal asmaul husna. Tapi ada satu hal yang wajib kamu tanamkan di dalam hati kamu yakni Niat. Selain niat kamu harus istiqomah (konsisten). Metode dibawah ini bisa kamu ikuti dan terapkan di kehidupan mu sehari-hari.
Berikut tips cara menghafal asmaul husna
- Bisa menggunakan metode mencicil, mencicil disini maksudnya kamu menghafal asmaul husna itu dengan mencicil yakni dari 99 dibuat per hari atau perminggu 10 nama-nama sifat Allah.
- Metode mendengarkan audio di youtube atau lagu.
- Metode menempelkan nama-nama Allah SWT di dinding atau tempat yang sering kamu lewati.
- Dengan cara menulis, disini kamu bisa menulis nama-nama Allah SWT di buku tulis setiap hari. Hal ini kamu pasti tidak sadar bisa menghafal sendiri.
Sumber Daya dan Referensi Tambahan
Untuk kamu yang ingin lebih mendalam tentang asmaul husna. Kita bisa memberikan referensi buku tambahan yang bisa kamu gunakan.
Berikut rekomendasi buku dan kitab tafsir:
- “Menyingkap Tabir Ilahi: Asmaul Husna dalam Perspektif Al-Qur’an” oleh Prof. M. Quraish Shihab.
- “Al-Maqshad al-Asna fi Syarh Asma’illah al-Husna” (Menjelaskan Makna Nama-Nama Allah yang Indah) oleh Imam Al-Ghazali.
- “Syarah Asma’ul Husna” oleh Sa’id bin ‘Ali al-Qahthani.
Kalau dari website atau situs:
- Situs Organisasi Islam di Indonesia: Laman seperti NU Online atau Muhammadiyah.or.id
- Google Scholar
Jadi Kesimpulan pada artikel ini menjelaskan bahwa asmaul Husna adalah nama-nama Allah SWT yang sangat indah dan sempurna, yang memperkenalkan kepada kita untuk lebih mengenal, mencintai dan memamahami sifatnya. Mempelajari Asmaul Husna dianggap sangat penting dan menjadi tiang utama untuk memahami siapa Allah , diibaratkan sebagai “jendela” untuk mengenal-Nya lebih mendalam.
Meskipun sifat Allah tidak terbatas, kita diketahui hanya 99 nama , dan didasarkan pada hadis yang menyatakan bahwa siapa saja yang menghafal serta memahaminya akan masuk surga.
Manfaat dari memahami nama-nama ini memberikan manfaat secara psikologis dan spiritual , yang dapat membentuk karakter pribadi menjadi lebih baik, seperti pemaaf dan adil. Keutamaan lainnya termasuk jaminan masuk surga , membuat doa lebih mustajab , menenangkan hati , dan membuka pintu rezeki.
Untuk menghafalnya, kunci utamanya adalah niat dan istiqomah (konsisten) , dengan metode seperti mencicil hafalan , mendengarkan audio , menempelkan daftar nama di dinding , atau menuliskannya berulang kali.
Bagi yang ingin belajar lebih jauh, dokumen ini juga merekomendasikan sumber tambahan seperti buku-buku tafsir karya M. Quraish Shihab dan Imam Al-Ghazali.
Belajar teks Asmaul Husna hanyalah satu bagian dari perjalanan memperdalam ilmu agama.
Kamu bisa melanjutkannya dengan memahami hal-hal lain yang bermanfaat, seperti dasar-dasar bahasa Arab atau amalan sederhana termasuk doa ulang tahun Bahasa Arab untuk keluarga dan sahabat.
Jika kamu senang menulis dan ingin membagikan pengetahuan yang kamu pelajari, membuat blog bisa menjadi langkah yang baik. Konten yang dirawat dengan konsisten bisa berkembang menjadi media dakwah, portofolio pribadi, bahkan aset bisnis.
Untuk pengembangan website yang lebih serius, kamu juga bisa memanfaatkan dukungan profesional dari digital marketing agency agar tulisanmu terarah dan mudah ditemukan pembaca.
Dan bila ingin optimasi yang lebih mendalam, layanan Jasa Backlink bisa membantu memastikan kontenmu tampil lebih kuat di hasil pencarian.
Dengan niat baik, konsistensi, dan strategi yang tepat, setiap tulisan bisa menjadi jalan kebaikan sekaligus memberikan manfaat lebih luas bagi orang lain.
Tidak hanya itu, Optimaise sebagai web terpercaya juga bisa kamu pelajari tentang cara kepenulisannya, kalau kamu penulis, langsung aja masuk di bagian blog ya, salam sukses!
